Sabtu, 11 April 2015

SISTEM SIRKULASI DAN JANTUNG

Sistem Sirkulasi pada Hewan
     
Sistem sirkulasi pada hewan dibedakan menjadi 3, yaitu  :
1.    Sistem difusi : terjadi pada avertebrata rendah seperti paramecium, amoeba maupun hydra belum mempunyai sistem sirkulasi berupa jantung dengan salurannya yang merupakan jalan untuk peredaran makanan. Makanan umumnya beredar keseluruh tubuh karena adanya aliran protoplasma.
2.    Sistem peredaran darah terbuka : jika dalam peredaran-nya darah tidak selalu berada di dalam pembuluh. Misal : Arthropoda
3.    Sistem peredaran darah tertutup : jika dalam peredaran-nya darah selalu berada di dalam pembuluh. Misal: Annelida, Mollusca, Vertebrata.

Pisces
Sistem Sirkulasi Pisces
Sistem peredaran darah pada ikan terdiri dari: jantung beruang dua, yaitu :
sebuah bilik (ventrikel) dan sebuah serambi (antrium). Jantung terletak dibawah faring di dalam rongga parikambium, yaitu bagian dari rongga tubuh yang terletak di anterior (muka). Fungsi jantung memompa darah Selain itu, terdapat organ sinus venosus, yaitu struktur penghubung berupa rongga yang menerima darah dari vena dan terbuka di ruang depan jantung.

Gbr:
 Jantung ikan terdiri dari Atrium dan Ventrikel



Darah sendiri merupakan Suatu fluida (plasma) tempat bbrp bahan terlarut dan tempat erythrocyte, leucocyte dan bbrp bahan lain tersuspensi. Fungsi darah pada Ikan adalah sbagai berikut :
   1. Mengedarkan suplai makanan ke sel-sel tubuh
   2. Membawa oksigen ke jaringan2 tubuh
   3. Membawa hormon dan enzim ke organ yg memerlukan

Volume darah pada ikan pada ikan Teleostei berkisar 1,5-3% dari bobot tubuh. Jumlah organ yang membuat darah pada ikan jumlah lebih banyak dari mamalia. Darah pada pisces terdiri dari plasma dan sel darah (Sel darah merah dan Sel darah putih).

Plasma darah
Berapa cairan jernih berisikan mineral terlarut, hasil pencernaan makan yg diserap oleh buangan jaringan,enzim, antibodi & gas terlarut

Erytrocyte (Sel darah merah)
    * Memiliki inti
    * Berwarna merah kekuningan
    * Erytrocyte dewasa bentuk lonjong, kecil, diameter 7-36 mikron (tergantung spesies
      ikannya)
    * Jumlah tiap mm3 darah berkisar antara 20.000 – 3.000.000
    * Pengangkutan oksigen dalam darah bergantung pada HB yang terdapat dalam erytrocye

Leucocyte (sel darah putih)
    * Tidak berwarna
    * Berjumlah 20.000-150.000 dlm tiap mm3 darah
    * Dibedakan 2: granulocyte dan agranulocyte

Organ pembentuk darah pada Cyclostoma semua jenis darah dibentuk dalam Limpa yang tersebar pada sub mucos usus alat pencernaan makanan. Pada Ikan berahang limpa terbagi atas :
   1. Cortex (bagian luar) berwarna merah membentuk erytrocyte dan thrombocyte
   2. Medulla (bagian dalam) berwarna putih membentuk lymphocyte dan granulocyte
      
Pada Actinopterigii limpa berfungsis untuk melebur erytrocyte. Trombocyte dibentuk dalam ginjal mesonephros dan granulocyte yang berasal dari sub mucosa esophagus, hati, gonad dan ginjal. Pada Chondrichthyes dan Dipnoi Katup spiral usus membentuk leucocyte.  
Ada suatu jaringan seperti bunga karang berwarna coklat kemerahan yang mengelilingi jantung ikan Acipenser, Polyodon, Lepidosinen membentuk lymphocyte dan granulocyte. Rawan cranial pada Squaliformes, Chimaeridae membentuk semuajenis sel darah.
Suhu tubuh ikan golongan hewan berdarah dingin (Poikoloterm) suhu tubuh  menyesuaikan dengan suhu lingkungan. Perubahan suhu mendadak sering mjd penyebab kematian ikan. Perubahan suhu yang kecil pada lingkungan akan menyebar dengan cepat ke seluruh tubuh ikan sebagai efek perpindahan panas melalui kapiler kulit dan kapiler insang. Ikan muda karena rasio antara insang dan permukaan tubuh lebih besar dari ikan dewasa, akan lebih cepat dalam menyesuaikan suhu tubuhnya.
Sistem sirkulasi ikan berupa system peredaran darah tertutup atau peredaran darah tunggal. Pada sisitem peredaran darah tunggal darah melalui jantung hanya satu kali peredaran. Darah dari seluruh tubuh yang mengandung karbon dioksida mengalir ke sinus venosus, kemudian masuk ke atrium. Sinus venosus adalah ruang atau rongga jantung
 yang terletak diantara ventrikel dan atrium. Pada saat jantung mengendur, darah mengalir melalui klep, masuk kedalam ventrikel. Dari ventrikel darah diteruskan ke konus ateriosus, kemudian menumju aorta ventralis dan dilanjutkan ke insang. Di Insang, aorta bercabang-cabang menjadi kapiler-kapiler (Pembuluh-pembuluh kecil). Kapiler-kapiler insang melepaskan karbon dioksiada dan mengambil oksigen dari air. Dari kapiler-kapiler insang, darah mengalir ke aorta dorsalis yang bercabang-cabang. Dari cabang-cabang aorta dorsalis ini darah mendistribusikan ke kapiler-kapiler seluruh bagian tubuh. Selain darah
juga mengambil kabron dioksida untuk dibawa kembali ke jantung melalaui
vena kava dan sinus venosus.

Jantung ikan terdiri :
·       2 ruang     :  meliputi 1 atrium (serambi) dan 1 ventrikel (bilik)
·       Sinus venosus  :  yang menerima darah dari vena kardinalis anterior dan vena kardinalis posterior.
Arah aliran darah  :
Darah dari jantung keluar melalui aorta ventral menuju insang. Di insang aorta bercabang menjadi arteri brankial dan akhirnya menjadi kapiler-kapiler (terjadi pertukaran gas yaitu pelepasan CO2 dan pengambilan O2 dari air. Dari kapiler insang darah mengalir ke aorta dorsal, kemudian ke kapiler seluruh tubuh untuk memberikan O2 dan sari makanan serta mengikat CO2. Selanjutnya darah kembali ke jantung melalui vena kardinalis anterior dan vena kardinalis posterior.
Peredaran ikan termasuk peredaran darah tunggal (dalam satu kali peredarannya, darah melalui jantung satu kali).

Amphibia
Jantung katak terdiri :
-  3 ruang            :  2 atrium dan 1 ventrikel

-  Sinus venosus  :  menampung darah dari pembuluh besar yang akan masuk ke atrium kanan.















Arah aliran darah  :
Darah yang kaya O2 dari paru-paru dan kulit masuk ke atrium kiri. Darah yang miskin O2 masuk ke atrium kanan dengan perantaraan sinus venosus. Dari atrium darah masuk ke ventrikel sehingga terjadi percampuran darah yang kaya O2 dan darah yang miskin O2 . Dari ventrikel darah yang kaya O2 dipompa ke jaringan tubuh dan pada saat darah yang miskin O2 dialirkan ke paru-paru ke kulit untuk memperoleh O2.
Peredaran darah katak termasuk peredaran darah ganda (dalam satu kali peredarannya, darah melewati jantung 2 kali).




Reptilia
Jantung reptilia terbagi menjadi 4 ruang, yaitu  :
-  2 atrium         :  -  1 atrium dekster (serambi kanan)
                             -  1 atrium sinister (serambi kiri)
-  2 ventrikel     :  -  1 ventrikel dekster (bilik kanan)
                             -  1 ventrikel sinister (bilik kiri)
Sekat di antara ventrikel kiri dan ventrikel kanan belum sempurna.
Peredaran darah reptilia merupakan peredaran darah ganda.

Pada buaya, sekat ventrikel terdapat suatu lobang yang disebut foramen panizzae yang memungkinkan pemberian O2 ke alat pencernaan dan untuk keseimbangan tekanan dalam jantung sewaktu penyelam di air.













Aves
Jantung berbentuk kerucut, dibungkus oleh pembungkus pericardium. Terbagi atas empat ruangan : atrium sinistrum dan atrium dextrum yang terpisahkan oleh septum atrium,vetriculum sinistrum dan vetriculum dextrum yang terpisah oleh seotum vetriculum. Pembuluh darah seperti halnya pada klas yang terdahulu dibedakan atas pembuluh venae dan arteriae.

Pembuluh darah arteriae keluar dari ventrikulum sebanyak tiga buah yaitu :
1. Arteri anomina sinistra menuju ke kiri
2. Arteri anomina dextra menuju ke kanan
Masing-masing arteri anomia bercabang : arteri carotis communis yang pergi ke daerah kepala,arteri pectorlis menuju ke musculus pectoralis mayor,arteri subalavia yang menuju ke ketiak manjadi arteri axilaris dan yang menuju terus ke anggota muka sebagai arteri branchialis.
3. Aorta
Merupakan sisa dari archus aorticus yang menuju ke kanan, sedang yang menuju ke kiri telah hilang. Archus aortae itu melingkari bronchus dextrum kemudian membelok ke cauda menjadi aorta dorsalis.

Dari ventriculum dectrum ke luar hanya sebuah arteri yaitu arteri pulmonalis yang selanjutnya pecah menjadi ramusdextrum menuju ke pulmo kanan, dan sinistrum menuju ke pulmo kiri.

Pembuluh darah venae dibedakan atas :
1. yang masuk ke dalam atrium dextrum yaitu vena cava superior terdiri atas vena cava superior sinistrum dan vena cafa superior dextrum. Masing-masing vena cafa tersebut menerima darah dari : vena cafa jugularis dari daerah kepala, vena sub clavia dari angota muka, vena pectoralis dari musculus pectoralis, vena cafa inferior yang membawa darah bagian bawah tubuh.
2. yang masuk ke dalam atrium sinistrum yaitu dua buah vena pulmonalis yang datang dari pulmo kanan dan kiri.

Jantung aves terbagi menjadi 4 ruang, yaitu  :
-  2 atrium         :  -  1 atrium dekster (serambi kanan)
                             -  1 atrium sinister (serambi kiri)
-  2 ventrikel     :  -  1 ventrikel dekster (bilik kanan)
                             -  1 ventrikel sinister (bilik kiri)
Sekat di antara ventrikel kiri dan ventrikel kanan  sempurna sehingga tidak terjadi percampuran darah yang kaya O2 dan yang miskin O2 . Peredaran darah reptilia merupakan peredaran darah ganda.






Mamalia
Sirkulasi darah dalam tubuh mamalia adalah tertutup dengan melalui pembuluh-pembuluh darah dengan cor sebagai pusatnya. Darah terdirir atas plasma daran dan butir darah yang merupakan sel darah merah,sel darah putih dan keeping darah.Cor dibungkus oleh pericardium yang terdiri atas dua lembaran yakni lamina panistalis sebelah luar dan lamina viceralis yang menempel pada dinding cor itu sendiri. Diantara kedua lembar itu terbentuk cavum pericardii yang berisi liquor pericardii.
Cor terbagi atas empat ruangan yakni atrium sinistrum dan atrium dextrum, ventriculum dextrum dan ventriculum sinistrum.
. Jantung (cor)
Merupakan alat pemompa darah. Jantung terdiri dari otot jantung (miokardium), selaput jantung (perikardium) dan selaput yang membatasi ruangan jantung (endokardium). Otot jantung mendapatkan zat makanan dan O2 dari arah melalui arteri koroner. Peristiwa penyumbatan arteri koroner disebut koronariasis. Jantung terdiri dari 4 ruang, yaitu 2atrium dan 2 ventrikel.
- Atrium (serambi)
Merupakan ruangan tempat masuknya darah dari pembuluh balik (vena). Atrium kanan (dekter) dan atrium kiri (sinister) terdapat katup valvula bikuspidalis. Pada fetus antara atrium kanan danatrium kiri terdapat lubang disebut foramen ovale.
- Ventrikel (bilik)
 Ventrikel mempunyai otot lebih tebal dari atrium, dan ventrikel kiri lebih tebal daripada ventrikel kanan, karena berfungsi memompakan darah keluar jantung. Antara ventrikel kanan dan ventrikel kiri terdapat katup valvula trikuspidalis.

Saat ventrikel berkontraksi, darah dari ventrikel kiri yang kaya O2 dipompakan menuju aorta. Sedangkan darah dari ventrikel kanan yang kaya CO2 dipompakan melalui arteri paru-paru (arteri pulmonalis). Bila ventrikel mengendur (relaksasi) maka jantung akan menerima darah vari vena cava superior, dan vena cava inferior yang kaya CO2 masuk ke dalam atrium kanan. Sedangkan darah dari pembuluh balik paru-paru (vena pulmonalis) yang kaya O2 masuk ke atrium kiri.
Pada jantung yang mengempis (kontraksi) maka tekanan jantung menjadi maksimum disebut sistole. Keadaan jantung yang relaksasi (mengendur) maksimum, maka tekanan ruang jantung menjadi minimum disebut diastole.
Jantung manusia berdenyut kira-kira 70 –80 kali setiap menit, sehingga dalam sehari ± 100.000 kali. Pada bayi yang baru lahir berdenyut ± 130 setiap menit. Umur 20 tahun ± 72 / menit dan 45 tahun ± 75 / menit.

2. Pembuluh darah
- Pembuluh nadi (arteri): pembuluh darah yang membawa darah dari jantung.
- Pembuluh vena (balik): pembuluh darah yang membawa darah ke jantung.

Macam-macam peredaran darah :
1. Peredaran darah kecil,melalui :
Ventrikel kanan, arteri pulmonalis, paru-paru, vena pulmonalis, atrium kiri.
2. Peredaran darah besar, melalui :
 Ventrikel kiri, aorta, arteri, arteriola, kapiler, venula, vena, vena cava superior, vena cava inferior, atrium kanan.
3. Sistem portae
Darah sebelum masuk kembali ke jantung terlebih dahulu masuk ke dalam suatu organ yang disebut sistem portae. Pada mamalia/ manusia hanya terdapat satu sistem portae yaitu sistem portae hepatica.

Jantung mamalia terbagi menjadi 4 ruang, yaitu  :
-  2 atrium         :  -  1 atrium dekster (serambi kanan)
                             -  1 atrium sinister (serambi kiri)
-  2 ventrikel     :  -  1 ventrikel dekster (bilik kanan)
                             -  1 ventrikel sinister (bilik kiri)

Sekat di antara ventrikel kiri dan ventrikel kanan  sempurna sehingga tidak terjadi percampuran darah yang kaya O2 dan yang miskin O2 .
 


















1. Jantung (cor)
Merupakan alat pemompa darah. Jantung terdiri dari otot jantung (miokardium), selaput jantung (perikardium) dan selaput yang membatasi ruangan jantung (endokardium). Otot jantung mendapatkan zat makanan dan O2 dari arah melalui arteri koroner. Peristiwa penyumbatan arteri koroner disebut koronariasis.
Jantung terdiri dari 4 ruang, yaitu 2 atrium dan 2 ventrikel.
- Atrium (serambi)
Merupakan ruangan tempat masuknya darah dari pembuluh balik (vena). Atrium kanan (dekter) dan atrium kiri (sinister) terdapat katup valvula bikuspidalis. Pada fetus antara atrium kanan danatrium kiri terdapat lubang disebut foramen ovale.
- Ventrikel (bilik)
Ventrikel mempunyai otot lebih tebal dari atrium, dan ventrikel kiri lebih tebal daripada ventrikel kanan, karena berfungsi memompakan darah keluar jantung. Antara ventrikel kanan dan ventrikel kiri terdapat katup valvula trikuspidalis.
Saat ventrikel berkontraksi, darah dari ventrikel kiri yang kaya O2 dipompakan menuju aorta. Sedangkan darah dari ventrikel kanan yang kaya CO2 dipompakan melalui arteri paru-paru (arteri pulmonalis). Bila ventrikel mengendur (relaksasi) maka jantung akan menerima darah vari vena cava superior, dan vena cava inferior yang kaya CO2 masuk ke dalam atrium kanan. Sedangkan darah dari pembuluh balik paru-paru (vena pulmonalis) yang kaya O2 masuk ke atrium kiri.
Pada jantung yang mengempis (kontraksi) maka tekanan jantung menjadi maksimum disebut sistole. Keadaan jantung yang relaksasi (mengendur) maksimum, maka tekanan ruang jantung menjadi minimum disebut diastole.
Jantung manusia berdenyut kira-kira 70 – 80 kali setiap menit, sehingga dalam sehari 100.000 kali. Pada bayi yang baru lahir berdenyut 130 setiap menit. Umur 20 tahun 72 / menit dan 45 tahun 75 / menit.
2. Pembuluh darah
- Pembuluh nadi (arteri) : pembuluh darah yang membawa darah dari jantung.
- Pembuluh vena (balik) : pembuluh darah yang membawa darah ke jantung.

Macam-macam peredaran darah :
1. Peredaran darah kecil, melalui :
  1. Ventrikel kanan
  2. arteri pulmonalis
  3. paru-paru
  4. vena pulmonalis
  5. atrium kiri.
2. Peredaran darah besar, melalui :
1.      Ventrikel kiri
2.      Aorta
3.      Arteri
4.      Arteriola
5.      Kapiler
6.      Venula
7.      Vena
8.      vena cava superior
9.      vena cava inferior

10.  atrium kanan.

Tidak ada komentar: