Jumat, 19 Juni 2015

Keragaman genetik kerang darah (Anadara granosa)di perairan pesisir utara Jawa bagian barat berdasarkan analisa DNA mitokondria gen COI

Keragaman genetik kerang darah (Anadara granosa)di perairan pesisir utara Jawa bagian barat berdasarkan analisa DNA mitokondria gen COI


Perairan intertidal merupakan perairan yang dinamis dan fluktuatif, sehingga organisme yang hidup di wilayah tersebut perlu mengembangkan daya adaptasi yang tinggi untuk dapat hidup di lingkungan lokal. Perbedaan karakteristik perairan mendorong organisme yang berasal dari satu spesies mengembangkan strategi adaptasi yang berbeda dan menyebabkan keragaman fenotipik dan genotipik organisme tersebut. Kerang darah (Anadara granosa) merupakan salah satu oganisme intertidal yang memiliki daya adaptasi tinggi dan dapat hidup pada rentang lokasi geografis yang lebar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keragaman genetik kerang darah pada beberapa lokasi geografis yang berbeda berdasarkan marka molekuler gen COI dengan metode PCR-RFLP. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keragaman genetik tertinggi ditemukan pada kerang darah dari perairan teluk Lada, Pendagelang diikuti oleh keragaman genetik di perairan Cirebon dan teluk banten. Tingkat keragaman genetik tersebut berkorelasi dengan karakteristik perairan dan tekanan penangkapan.

Peneliti : Lalu panji Imam, Kadarwan Suwardi, Nurlisa Alias Butet.  

Tidak ada komentar: